Dispakan ''Ekonomi''

Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan bersama petani terus mengokohkan posisi Kabupaten Dharmasraya sebagai salah satu lumbung pangan Ranah Minang. Berkat langkah strategis bupati kader PDI-P itu, produksi padi pada kuartal pertama ini meningkat signifikan. Itulah sebabnya, dalam sepekan terakhir ini banyak kelompok tani mengajak bupati muda itu untuk melaksanakan panen bersama sebagai wujud kegembiraan atas keberhasilan panen mereka.

Posisi Kabupaten Dharmasraya sebagai salah satu lumbung pangan Ranah Minang memang harus terus dikokohkan. Kabupaten Dharmasraya yang memiliki irigasi terbesar di Sumatera Barat memiliki tanggung jawab besar dalam rangkaian pemenuhan kebutuhan pangan, khususnya beras. Itulah sebabnya, Bupati raja muda ini terus mengembangkan sektor pertanian, agar kondusif bagi peningkatan produksi gabah, penyerapan tenaga kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat.

"Dharmasraya harus mengambil peran besar dalam penyediaan pangan masyarakat Sumatera Barat," kata Sutan Riska. Bupati berusia 30 tahun itu. Itulah sebabnya, dia memerintahkan jajaran Dinas Pertanian bersama seluruh stake holders untuk melaksanakan pemakaian benih unggul, pemupukan berimbang, pascapanen yang baik, memelihara kecukupan air, pengendalan hama terpadu dan pemakaian alat mesin pertanian. "Alhamdulillah, semua kebijakan bupati sudah kita terapkan dan hasilnya sangat bagus," ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Dharmasraya, Darisman, S.Si., M.Si usai panen perdana dengan warga Padang Tengah yang dihadiri Bupati Sutan Riska.

Dengan varietas Mikonga, hasil produksi gabah kering panen perhektar sudah berada di atas 6 ton. Itu tidak hanya terjadi di Padang Tengah, namun juga terjadi di Nagari Suguntur. Panen padi yang juga dihadiri Bupati Sutan Riska menghasilkan puluhan ton gabah kering panen di hamparan sawah beririgasi teknis. "Ini keberhasilan kita bersama untuk kebutuhan pangan Sumatera Barat," kata Bupati Sutan Riska.

Bupati peraih rekor Muri dalam sajian sate ikan nila terbanyak tahun 2019 itu, juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para petani Dharmasraya yang telah bekerja keras menanam padi, dan juga kepada jajaran Dinas Pertanian bersama para PPL, para distributor pupuk dan obat obatan, para penyedia jasa alsintan dan seluruh pihak. Kolaborasi mereka telah mengokohkan Kabupaten Dharmasraya sebagai lumbung pangan Sumbar.

Sumber : https://www.kantorberitathetarget.com/berita-sutan-riska-bersama-patani-kokohkan-dharmasraya-sebagai-lumbung-pangan-ranah-minang.html